| 1 Bln | YTD | 1 Yr | 3 Yr | 5 Yr |
|---|---|---|---|---|
| 5,48 % | 12,33 % | 6,27 % | 13,39 % | 61,25 % |
| Jenis Reksa Dana | Saham |
| Tanggal Peluncuran | 01 April 2016 |
| Bank Kustodian | PT Bank Central Asia Tbk |
| Dana Kelolaan | IDR 104.546.290.947,00 |
| Min. Pembelian Awal | IDR 100.000,00 |
| Min. Penjualan Kembali | IDR 100.000,00 |
| 12 Month Low - High | 1.084,68 - 1.489,22 |
Biaya Transaksi (Maks) |
|---|
| Biaya Pembelian Maks. 4% < Rp 250 ribu dan Maks. 2% > Rp 250 ribu |
| Biaya Penjualan Kembali Maks. 0.5% (<6 bulan); 0% (>6 bulan) |
| Biaya Switching Maks. 2% |
| Catatan |
|---|
Reksa Dana Panin Dana Infrastruktur Bertumbuh bertujuan untuk menghasilkan nilai investasi di atas rata-rata secara jangka panjang. Alokasi portfolio dilakukan secara fleksibel dengan tetap memperhatikan nilai intrinsik perusahaan secara jangka panjang
- Minimum 80% dan maksimum sebesar 100% dari Nilai Aktiva Bersih pada Efek bersifat Ekuitas yang diterbitkan oleh korporasi yang bergerak di bidang infrastruktur dan/atau korporasi yang sangat diuntungkan oleh percepatan pertumbuhan infrastruktur, yang dijual dalam Penawaran Umum dan/atau diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia;
- Minimum 0% dan maksimum 20% dari Nilai Aktiva Bersih pada Efek bersifat utang yang diterbitkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dan/atau korporasi yang dijual dalam Penawaran Umum dan/atau diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dan/atau instrumen pasar uang dalam negeri yang mempunyai jatuh tempo kurang dari 1 (satu) tahun dan/atau deposito; sesuai
Adaro Andalan Indonesia Tbk
Astra International Tbk
Bank Central Asia Tbk
Bank Mandiri (Persero) Tbk
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
Panin Financial Tbk
Summarecon Agung Tbk
Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
(Juni 2025)